Okedaily.com, Sumenep – Mahasiswa Universitas Brawijaya dari Sumenep (BUSS Sumenep) sebet Juara Umum pada pagelaran Kampung Budaya Universitas Brawijaya tahun 2021.
Pasalnya, Mahasiswa Universitas Brawijaya dari Sumenep dinobatkan sebagai juara pada semua kategori dengan rincian, juara 1 lomba narasi video, juara 1 fotografi, juara 1 cover song, dan juara 2 desain maskot.
Baca Juga : Bangunan dari Gedek Bambu Itu, Polindes Sabuntan
Ajang tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Diplomasi Internal Universitas Brawijaya yang diikuti oleh seluruh forum daerah mahasiswa brawijaya yang berasal dari kabupaten atau kota se-Indonesia.
Pada ajang Kampung Budaya Tahun 2021 ini, mengusung tema Apresiasi Kreativitas Budaya dengan melombakan beberapa kategori yaitu Photography, Desain Maskot, Video Narasi dan Cover Song.
Menurut Ketua BUSS Sumenep, Fahrur Rozi mengatakan pelajaran dari tahun-tahun sebelumnya, menjadikan dirinya semakin mendorong untuk terus maju dan berkembang menjadi generasi muda yang kreatif serta inovatif.
Bahkan dirinya juga berupaya untuk terus menebar kebermanfaatan dengan terus menginspirasi, sesuai dengan nama kabinetnya.
Baca Juga : Modal Suket, Lolos Jadi Cakades di Kabupaten Sumenep
“Bagi kami kemenangan ini bukanlah semata-mata kemenangan BUSS Sumenep saja, tapi kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Sumenep,” ungkapnya.
Selain itu, dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh elemen yang sudah mendoakan dan turut andil mendukung seluruh langkah perjuangan.
Kemudian dia menyampaikan bahwa apa yang didapatkan hari ini bisa menjadi inspirasi bagi anak muda sumenep lainnya, terutama mengharumkan nama Kabupaten Sumenep.
“Semoga apa yang kami dapatkan bisa menjadi kado dan hadiah terbaik di hari jadi kabupaten sumenep yang ke 752 pada tanggal 31 Oktober 2021 tahun ini,” ucap Fahrur saat dikonfirmasi oleh awak media. Senin, (25/10/2021).
Baca Juga : Ada Apa Dibalik Kurangnya Bukti Ulah PNS Nakal Kecamatan Kangayan?
Ditempat yang sama, Wakil Ketua Umum BUSS Sumenep, Dhiannut Amatillah Sugianto, juga menekankan pihaknya agar tidak pernah malu untuk memperkenalkan budaya Sumenep kepada masyarakat. Karena kata dia, kalau bukan generasi muda yang membudayakan siapa lagi.
“Jangan malu untuk memperkenalkan budaya kita ke masyarakat luar sana.singkirkan rasa malu, untuk menggapai juara,” jelasnya.
Dilain tempat, Nadia Sheren, sebagai koordinator lapangan Kampung Budaya BUSS Sumenep juga menambahkan, bahwa kemenangan ini bukan hanya sebuah layanan, melainkan kata dia, sebagai sebuah perjuangan mahasiswa Brawijaya asal Kabupaten Sumenep.
“Kemenangan kali ini, bukan hanya sebuah perjuangan semata, tapi juga sebuah kisah mahasiswa Brawijaya asal Kabupaten Sumenep dalam meraih cita dan harapan,” ungkapnya.
Baca Juga : Permendikbud Nomor 16 Tahun 2018 Belum Diterapkan atau Diacuhkan Pemkab Sumenep?
Lebih lanjut, Nadia mengatakan bahwa prosesnya banyak sekali tantangan dan rintangan yang dilalui, namun hal tersebut menjadi perekat dan pemersatu dirinya di Sumenep.
“Itu bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berkarya dan lebih mengharumkan nama Kota Sumenep tercinta,” pungkasnya.
Diketahui, bahwa Forum Daerah Mahasiswa Universitas Brawijaya dari Sumenep atau BUSS Sumenep, didirikan di ujung timur pulau Madura pada tanggal 17 Juli 201. Forum organisasi mahasiswa daerah tersebut pada tahun ini telah genap berusia satu dekade.