OkeDaily.com – Berdasarkan hasil rapat paripurna Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menetapkan, pada bulan Mei 2025, akan diselenggarakan Musyawarah Daerah (Musda) Kabupaten Sumenep, Madura.
Momentum regenerasi kepemimpinan dan perebutan tahta kepemudaan pun mulai menghangat, seiring mendekatnya agenda besar dalam menentukan arah baru organisasi kepemudaan tersebut.
Dengan waktu kurang dari satu bulan, dinamika internal organisasi dan komunikasi antar basis pemuda mulai menggeliat. Bukan cuma soal persiapan teknis, tapi juga tentang siapa yang akan tampil sebagai wajah baru KNPI Sumenep ke depan.
Aura kompetisi sudah terasa. Perbincangan di warung kopi, diskusi-diskusi kecil antar kader organisasi kepemudaan, mulai mengarah pada satu topik; siapa yang paling layak menjadi Ketua DPD KNPI Sumenep?
Asmuni, salah satu aktivis pemuda Sumenep, menyebut bursa calon ketua mulai menghangat. “Sudah mulai terdengar di berbagai forum, nama-nama mulai menguat. Masing-masing punya latar dan kekuatan basis yang menarik untuk dicermati,” ujarnya, Kamis (17/4).
Beberapa nama yang kini disebut-sebut masuk dalam bursa calon ketua antara lain:
- Divo Kurniawan Jayadi (GMNI)
- Abd Wadud (GMNI)
- Nurul Amin (PMII)
- Ach Salim (Ansor)
- Hosnan Abrori (PMII)
- Hamdan (Muhammadiyah)
- Moh Andriansyah (Muhammadiyah)
- Suyitno (HMI)
- Fikri (HMI)
- Ahmad Wasil (IPNU)
Figur-figur tersebut lahir dari berbagai organisasi kepemudaan yang punya rekam jejak masing-masing dalam gerakan sosial, pendidikan, dan keagamaan.
Tak sedikit dari mereka yang sebelumnya pernah menjadi motor penggerak di lingkup organisasi kampus maupun masyarakat.
Musda KNPI Sumenep 2025 diprediksi bakal sengit. Bukan cuma soal siapa yang bakal duduk di kursi ketua, tapi juga soal arah baru yang akan dibawa KNPI Sumenep ke depan.
