OKEDAILY, MADURA – Kasatlantas Polres Sampang, AKP Tutud Yudho memimpin langsung operasi semeru 2023 yang sudah berjalan lebih sepekan dimulai pada tanggal 7 Februari hingga saat ini.
Dalam operasi semeru 2023 tersebut, Tutud bersama para anggotanya gencar tanpa mengenal lelah mengajak masyarakat Kabupaten Sampang agar tertib dalam berlalu lintas.
Dikatakan Tutud, bahwa dengan adanya operasi keselamatan ini diharap masyarakat pengguna jalan tertib aturan dalam berlalu lintas sesuai perundangan yang berlaku, Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang LLAJ.
Dari itu pihaknya menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Sampang yang terorganisir maupun tidak terorganisir seperti taman pendidikan, pangkalan ojek, terminal, persimpangan jalan, serta pasar dan pusat keramaian lainnya agar selalu mematuhi tata tertib lalulintas.
Sebab, sambung Tutud, seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk yang notabene kurang dibarengi dengan sarana prasarana jalan, akan menjadi faktor penyebab kecelakaan di jalan.
“Jadi, kami mengajak masyarakat untuk mematuhi aturan lalulintas agar keamanan dalam berkendara tetap terjaga,” imbaunya, Kamis (16/2/2023).
Tutud menyebut, sasaran dalam operasi keselamatan semeru itu yakni bagi pengemudi sepeda motor yang tidak menggunakan helm SNI, bonceng lebih 1, pengendara dibawah umur, dalam pengaruh alkohol, berkendara sambil menggunakan alat komunikasi atau handphone, kelengkapan kendaraan tidak spect dan knalpot bronk, serta pengemudi yang tidak menggunakan safety belt.
Kendati demikian, pihaknya akan selalu mensosialisasikan demi keselamatan masyarakat dalam berkendara dijalan. “Berkendara kurang dibarengi dengan sarana prasarana akan menjadi faktor penyebab kecelakaan di jalan,” jelasnya.
Sementara itu, KBO Lantas Polres Sampang IPTU Syafriwanto menambahkan, pentingnya keselamatan dijalan karena Kabupaten Sampang sudah memiliki jalur alternatif pengurai adanya antrian, atau kesemrawutan yang ada di dalam kota.
“Tentunya, kami berharap kepada seluruh pengemudi angkutan barang di atas tonase 50 ton agar melalui jalur baru, yaitu Jl. Halim Perdanakusuma (JLS),” ungkapnya.
Pagi ini terpantau, Unit Turjagwali Sampang melaksanakan sosialisasi dengan menggunakan pengeras suara dan membagikan selebaran operasi keselamatan bagi masyarakat pengguna jalan di Kota Sampang.
Hal tersebut merupakan upaya menekan angka pelanggaran dan kecelakaan sehingga mengutamakan keselamatan untuk kemanusiaan, mengingat sudah banyak yang menjadi korban lakalantas.
“Kami berharap masyarakat hati-hati dan waspada di jalan keluarga menunggu di rumah, semoga upaya dan usaha bapak ibu sekalian bernilai ibadah,” harap Kanit Turjagwali Sampang, AIPDA Mashudi.
Selain itu, ia juga berharap Kabupaten Sampang semakin berbenah dan membangun diri bagaimana masyarakatnya dalam etika berlalu lintas yang baik dan benar.